Koran-jakarta.com || Selasa, 09 Mar 2021, 19:43 WIB

Perawatan Pascamelahirkan Perlu Dilakukan

  • Bayi
  • Ibu
  • Kelahiran
  • perawatan

JAKARTA - Hari-hari dan pekan-pekan pertama setelah persalinan (postnatal period) merupakan fase kritis bagi kehidupan ibu dan bayi. Sebab sebagian besar kematian ibu dan bayi terjadi dalam periode ini. Namun justru periode tersebut yang paling diabaikan sebagian orang.

Ket. perawatan ibu

Doc: ISTIMEWA

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut secara global terjadi sekitar 303 ribu kematian ibu setiap tahun dan sebagian besar terjadi setelah melahirkan. Selain itu, 1 dari 7 perempuan, mengalami depresi, kelelahan, gangguan nafsu makan atau tidur, perubahan suasana hati, perasaan kewalahan mengurus bayi dan disfungsi seksual.

Sayangnya masa pascamelahirkan seringkali terlewatkan pada saat pemeriksaan pascamelahirkan. "Padahal masa pascapersalinan adalah fase kehidupan baru bagi seorang perempuan yang perlu perawatan tersendiri," kata CEO Klinik Health360 Indonesia dr. Ni Komang Yeni DS, Sp.OG, MM, MARS, dalam webinar bertajuk "Pentingkah Melakukan Perawatan Terpadu Pasca Melahirkan, Selasa (9/3).

Perawatan terpadu pasca melahirkan (integrated postnatal care) merupakan hal penting yang tidak boleh diabaikan. Perawatan pasca melahirkan tidak hanya mempercepat pemulihan ibu dan mencegah komplikasi setelah melahirkan, tetapi juga meningkatkan kualitas hubungan ibu dan bayi serta keluarga.

Yeni memaparkan, peran suami, orang tua, teman atau support system lainnya yang dimiliki, bisa menjadi tempat untuk berbagi. Para support system ini pun harus bisa menjadi pendengar yang baik segera mendeteksi adanya perubahan yang terjadi pada ibu pasca melahirkan agar bisa segera mencarikan solusi terbaik bagi ibu.

Sementara itu, Spesialis Obgyn Klinik Health360 Indonesia dr. Ivan Sondakh, Sp.OG, pasca melahirkan pada ibu diharapkan melakukan pemeriksaan antara 3 minggu pertama persalinan, dan pada 12 minggu setelah melahirkan. Dengan pemeriksaan tersebut dapat diketahui adanya tanda-tanda terjadinya masalah pasca melahirkan.

"Tidak hanya mencegah kematian, tetapi memprioritaskan perawatan dan kesejahteraan yang berpusat pada kualitas hidup individu, seperti kesehatan fisik, emosional, dan psikologis terbaik baik untuk Ibu dan bayi," ungkap Ivan.

Spesialis Kedokteran Jiwa Klinik Health360 Indonesia dr. Daniella Satyasari, Sp.KJ, menjelaskan, "baby blues syndrome," depresi dan cemas postpartum merupakan hal yang paling sering terjadi pada para ibu pasca melahirkan. Perubahan hormon tidak dapat dicegah, tetapi kesadaran keluarga serta kerabat sekitar dapat menjadi kunci dalam mengatasi gangguan mental pada ibu yang baru melahirkan.

Dukungan emosi dan fisik dari suami, keluarga serta kerabat sekitar dapat membantu pencegahan gangguan mental, termasuk pencegahan memburuknya situasi serta kondisi mental ibu, serta membantu untuk saling beradaptasi dalam menghadapi situasi yang baru ini.

Spesialis Gizi dari Klinik Health360 Indonesia dr. Patricia Halim Puteri, Sp.GK menjelaskan, terdapat beberapa perubahan pada fisik ibu pasca melahirkan, yaitu perubahan berat badan, perubahan bentuk payudara, perubahan pada uterus, vagina dan vulva, menjadi sulit menahan buang air kecil, muncul stretch mark pada bagian tubuh tertentu serta kerontokan rambut.

"Oleh karenanya perawatan pada masa postnatal bersifat holistik. Dokter spesialis Gizi Klinik kami lebih mengutamakan kesehatan ibu dan tidak menyarankan diet ketat tanpa pengawasan dari dokter spesialis gizi klinis selama proses pemulihan," ujar dia.

Dampak diet ketat dapat mengurangi produksi air susu ibu (ASI), pemantauan penurunan berat badan yang terarah sesuai dengan kebutuhan metabolisme ibu yang menyusui dan adanya penyembuhan luka operasi atau jahitan jalan lahir pasca melahirkan.

Yeni mengatakan, Klinik Health360 Indonesia hadir menawarkan one stop solution center bagi para ibu pasca melahirkan, para bayi serta keluarganya. Ia mengklaim kliniknya memiliki fasilitas layanan terpadu pasca melahirkan. "Klinik Health360 Indonesia menghadirkan layanan dan perawatan Obstetri Ginekologi, Kejiwaan dalam satu klinik. Hal ini menjadikan Klinik Health360 Indonesia sebagai Postnatal care center pertama di Indonesia," ujar dia.

Tim Redaksi:
H
A

Like, Comment, or Share:

Tulisan Lainnya dari Haryo Brono

Artikel Terkait