Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

WHO Peringatkan Bahaya Ancaman Limbah Medis Covid-19

Foto : ANTARA/M Risyal Hidayat

ILUSTRASI - Petugas memindahkan kantong yang berisi limbah medis yang berbahan berbahaya dan beracun (B3) di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Selasa (17/8/2021).

A   A   A   Pengaturan Font

Laporan setebal 71 halaman itu memperingatkan bahwa layanan manajemen yang aman untuk limbah perawatan kesehatan masih kurang bahkan sebelum pandemi menambah tekanan lebih lanjut.

Data terbaru yang tersedia, dari 2019, menunjukkan bahwa satu dari tiga fasilitas kesehatan secara global tidak mengelola limbah perawatan kesehatan dengan aman, dan di 46 negara kurang berkembang, lebih dari dua dari tiga fasilitas tidak memiliki layanan pengelolaan limbah perawatan kesehatan dasar.

"Ini berpotensi membuat petugas kesehatan mengalami cedera akibat tusukan jarum, luka bakar dan mikroorganisme patogen, sementara juga berdampak pada masyarakat yang tinggal di dekat tempat pembuangan sampah yang tidak dikelola dengan baik dan tempat pembuangan limbah melalui udara yang terkontaminasi dari limbah yang terbakar, kualitas air yang buruk, atau hama pembawa penyakit," tutur WHO.

Laporan tersebut merekomendasikan solusi praktis, seperti penggunaan APD secara lebih rasional, menggunakan lebih sedikit kemasan, mengembangkan APD yang dapat digunakan kembali, menggunakan APD yang terbuat dari bahan biodegradable, berinvestasi dalam teknologi pengolahan limbah non-bakar, sentralisasi pengelolaan sampah, dan berinvestasi dalam produksi APD lokal.

"Mengatasi masalah lingkungan tidak perlu mengorbankan keselamatan," katanya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top