Waspadai Dampak Depresiasi Rupiah pada APBN
Hal lain yang perlu diantisipasi, lanjut dia, adalah meningkatkan beban utang luar negeri yang harus ditanggung APBN akibat melesetnya asumsi kurs rupiah.
Menurut Candra, guna mengantisipasi agar depresiasi rupiah tidak mengancam pelebaran defisit anggaran hingga di atas 3 persen, maka pemerintah mesti mengimbanginya dengan meningkatkan penerimaan pajak.
Sayangnya, penerimaan sampai dengan April 2018 tidak seperti yang diharapkan. "Pemerintah kemungkinan bakal mencukupi kebutuhan fiskal dengan berutang lagi. Bila ini dibiarkan akan cukup berbahaya," tukas dia.
Beban Utang
Hal senada dikemukakan ekonom Indef, Bhima Yudhistira Adhinegara. Menurut dia, dengan kurs rupiah yang menembus level 14.000 rupiah per dollar AS, terjadi pembengkakan kewajiban membayar utang luar negeri Indonesia hingga 5,5 triliun rupiah.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya