Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Warisan Presidensi G20 Indonesia untuk Pemulihan Ekonomi Global dan Inklusif

Foto : antara

Presiden Joko Widodo secara resmi membuka KTT G20, di The Apurva Kempinski Bali, Selasa (15-11-2022)

A   A   A   Pengaturan Font

Nusa Dua, Bali - Sejak tahun 2010, Business20(B20) telah menjadi forum resmi bagi komunitas bisnis untuk berdialog dengan pemerintah negara G20. Tahun ini di bawah presidensi Indonesia, B20 berupaya memajukan pertumbuhan yang inklusif, inovatif, dan kolaboratif untuk memulihkan ekonomi pascapandemi COVID-19.

Ketua B20 Indonesia Shinta Kamdani memaparkan bahwa sejak pertemuan awal pada Januari 2022, forum tersebut telah mengadakan lebih dari 350 pertemuan utama dan 130 acara sampingan untuk mengumpulkan masukan dari lebih dari 1.200 pelaku bisnis di seluruh negara G20.

Bersama-sama, B20 telah menghasilkan komunike dengan 25 rekomendasi kebijakan dan 68 aksi kebijakan. Shinta menyebut rekomendasi tersebut adalah warisan atau legacyuntuk mendukung kebangkitan ekonomi global dari pandemi.

Sebagai presiden, Indonesia menetapkan tiga terobosan utama dalam rekomendasi kebijakannya kepada G20 yaitu inovasi, inklusifitas, dan kerja sama.

Inovasi berfokus pada upaya untuk membuka kunci pertumbuhan ekonomi pascakrisis, termasuk di antaranya membuka peluang digital di seluruh perekonomian, memperluas kerja sama untuk merespons kejahatan dunia maya, dan meningkatkan dana untuk infrastruktur hijau melalui mekanisme pembiayaan inovatif yang mempercepat transisi energi.

Dalam mewujudkan inklusivitas, Indonesia mendorong percepatan transformasi digital untuk pemberdayaan UMKM dan kelompok rentan dengan fokus pada kapabilitas, kewirausahaan, dan penciptaan lapangan kerja.

Sementara semangat kolaborasi antara negara maju dan negara berkembang perlu dimajukan terutama untuk membantu mengatasi krisis global di masa depan dengan membuat pedoman tentang kesiapsiagaan darurat kesehatan.

Presiden RI Joko Widodo dalam sambutannya ketika membuka KTT G20 di Bali pada Selasa, menyampaikan harapan, agar G20 dapat menjadi katalis pemulihan ekonomi inklusif di tengah kerumitan situasi global.

Di tengah pandemi yang belum sepenuhnya usai dan krisis pangan serta energi, Jokowi memaparkan keberhasilan Indonesia dalam mengelola dan menumbuhkan ekonominya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Kris Kaban
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top