Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembiayaan Perumahan - Program Iuran Tapera Berpotensi Tekan Konsumsi Masyarakat

Tujuan Iuran Tapera Mengambang

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Dengan posisi surat berharga negara (SBN) sebesar 45 persen dari total dana yang dikelola Badan Pengelola (BP) Tapera, tentu soal mudah bagi pemerintah untuk menerbitkan SBN karena bisa dibeli oleh badan pemerintah (termasuk BP Tapera) pakai uang masyarakat.

Padahal, BI rate sudah naik, yang artinya deposito sebenarnya lebih menguntungkan dibandingkan SBN. Pemerintah ingin menaikkan bunga SBN, tentu jadi beban utang.

"Ketika swasta enggan investasi di SBN, badan pemerintah jadi solusinya. Salah satu pejabat BP Tapera adalah Menkeu yang punya kepentingan untuk penyerapan SBN," urainya.

Hal lainnya, lanjut Huda, manfaat bagi peserta yang tidak mengambil program Tapera akan sangat minim. Peserta yang tidak ambil rumah pertama karena preferensi atau sudah punya rumah, justru dirugikan apabila tingkat pengembalian tidak optimal.

Terakhir, imbas dari program ini, ada konsumsi yang hilang juga karena kebijakan Tapera ini disebabkan ada bagian pendapatan yang disetorkan ke negara lewat Tapera. "Pada akhirnya, konsumsi akan tertekan dan berpengaruh ke produk domestik bruto (PDB). Pertumbuhan ekonomi akan terbatas. Jadi, ada efek kontradiktif dari kebijakan Tapera ini terhadap ekonomi kita," pungkasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top