Tiongkok Ingin PBB Menjadi Pusat Tata Kelola AI
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berpidato di Pertemuan Tahunan Forum Ekonomi Dunia (WEF) 2024 di Davos, Swiss, pada 17 Januari 2024.
Moritz menambahkan bahwa negara-negara memerlukan infrastruktur yang lebih baik dan energi ramah lingkungan untuk memenuhi permintaan AI yang melonjak.
"Semua orang beralih ke mainan baru yang cerah dan berkilau, dan kita bahkan belum memiliki daya komputasi yang cukup untuk benar-benar membuat dunia aktif dan menjalankannya," katanya melalui panggilan telepon.
"Pertumbuhan ekonomi diperlukan untuk mendorong investasi pada AI, dan permintaan energi akan terus meningkat," tambahnya.
Survei juga menemukan para pemimpin bisnis menjadi kurang peduli terhadap tantangan makroekonomi, dan lebih dari sepertiga CEO memperkirakan jumlah tenaga kerja mereka akan meningkat sebesar 5 persen pada tahun 2024.
Saat membahas bisnisnya sendiri, Moritz mengatakan, PwC berusaha membuat keputusan yang "lebih cerdas" mengenai perjalanan perusahaan, untuk mengurangi emisi dan memangkas biaya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya