Tinta KPU Jakarta Cukup

JAKARTA - Kebutuhan tinta untuk pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 wilayah Jakarta dinyatakan cukup. "Kami memastikan bahwa produksi logistik ini sesuai dengan spesifikasi kebutuhan," jelas Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jakarta, Nelvia Gustina, Senin.

Nelvia menuturkan, tinta pemilu dirilis Universitas Andalas (Unand) dan PT Kudo Indonesia Jaya yang secara resmi berdasarkan hasil penelitian menggunakan bahan utama gambir. Tinta bervolume 40 mililiter (ml) botol ini merupakan tinta organik ramah lingkungan (eco-friendly).

PT Kudo Indonesia Jaya merupakan penyedia produk tinta berbasis tingkat kandungan dalam negeri (TKDN). Anggota KPU Jakarta, Astri Megatari, juga memastikan produksi kotak dan bilik suara untuk Jakarta sesuai dengan panduan produksi KPU.

Astri meninjau produksi kotak suara dan bilik suara Pemilu 2024 di PT Cipta Multi Buana Perkasa, Tangerang. "Kegiatan ini rangkaian monitoring KPU Jakarta guna memastikan kualitas kotak suara dan bilik suara sudah sesuai dengan standar," ujar Astri.

Sedangkanukuran kotak suara ini memiliki panjang 40 sentimeter, lebar 40 cm serta tinggi 60 cm. Bahannya karton duplex yang kuat dan kedap air. "Bukan hanya terjangkau, karton duplex juga dipilih sebagai bahan kotak suara karena lebih efisien," katanya.

Sebelumnya, Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata menuturkan, pentingnya penyusunan alat kerja pemantauan menjelang Pemilu 2024. Menurutnya, beban pemantau harus tahu semua tahapan. Mereka juga mesti paham peraturan tahapan baik dari KPU, Bawaslu, maupun lainnya," ujar Wahyu. Dia berharap para pemantau diberikan buku panduan ataupun daftar barang yang harus dicek. Kampanye dilaksanakan 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.