Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tiga Tingkatan Depresi Pasca Melahirkan yang Tak Boleh Disepelekan

Foto : Freepik/Drazen Sigic

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Umumnya, wanita dengan baby blues syndrome pasca melahirkan kerap melaporkan suasana hati yang labil, mudah menangis, gelisah, atau mudah tersinggung. Gejala ini biasanya memuncak pada hari keempat atau kelima setelah melahirkan dan dapat berlangsung selama beberapa hari lalu menghilang secara spontan dalam waktu dua minggu setelah melahirkan.

Meskipun gejala baby blues syndrome seringkali meresahkan, namun kondisi ini tidak diperlukan perawatan khusus. Hanya saja, perlu dicatat bahwa terkadang perasaan sedih menandakan perkembangan gangguan suasana hati yang lebih signifikan, terutama pada wanita yang memiliki riwayat depresi. Jika gejala depresi bertahan lebih dari dua minggu, pasien harus dievaluasi untuk menyingkirkan gangguan yang lebih serius.

2. Postpartum depression

Berbeda dari baby blues syndrome, postpartum depression biasanya muncul dua hingga delapan minggu setelah melahirkan tetapi bisa terjadi hingga satu tahun setelah bayi lahir. Salah satu hal penting tentang postpartum depression adalah tidak hanya merasa sedih tapi juga perasaan cemas yang intens.

Beberapa gejala postpartum depression yang harus diwaspadai antara lain merasa kewalahan, menangis terus-menerus, kurangnya ikatan dengan bayi, dan meragukan kemampuan diri sendiri untuk merawat bayi.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top