Tak Hanya Jago Tempur di Perairan, Pasukan Intai Amfibi Juga Piawai Menyerbu dari Udara
Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir melaksanakan Latihan Satuan Dasar (LSD) II Aspek Udara TW II Tahun 2021 di Lanudal Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur.
Foto: IstimewaSURABAYA - Pasukan Intai Amfibi itu tidak hanya jago bertempur di perairan. Tapi, pasukan elit TNI AL ini juga piawai menyerbu dari udara.Kepiawaian pasukan Intai Amfibi ini diperlihatkan saat mereka menyerbu Lanudal Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur dari udara Kamis (27/5).
Penyerbuan dari udara ini adalah bagian dari Latihan Satuan Dasar (LSD) II Aspek Udara TW II Tahun 2021 yang dilakukan para Prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Mairinir (Yontaifib 2 Mar).
"Kegiatan latihan terjun free fall ini dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir (Danyontaifib 1 Mar) Letkol Mar Supriyono," kata Dispen Kormar dalam keterangannya yang diterima Koran Jakarta, Selasa (1/6).
Menurut Dispen Kormar, latihan free fall ini menggunakan pesawat Cassa U-6207 Skuadron 600 Wing Udara 2 Puspenerbal Surabaya. Latihan tersebut dibagi menjadi 3 Shorty. Masing-masing Shorty terdiri dari 2 Run pada ketinggian 6000 Feet dengan Dropping Zone (DZ) berada Hanggar Helly Ron 400.
Komandan Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir Letkol Mar Supriyono mengatakan latihan tersebut bertujuan memelihara, meningkatkan kemampuan dan keterampilan terjun payung atau free fall satuan tingkat perorangan maupun tim.
"Latihan ini guna menunjang perencanaan dan pelaksanaan operasi tempur darat dan operasi amfibi yang akan dilaksanakan selama 7 hari serta diakhiri dengan penerjunan malam hari (terjun tempur)," ujarnya.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Agus Supriyatna
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Mitra Strategis IKN, Tata Kelola Wisata Samarinda Diperkuat
- 2 Semoga Hasilkan Aksi Nyata, Konferensi Perubahan Iklim PBB COP29 Akan Dimulai di Azerbaijan
- 3 Kepala OIKN Sudah Dilantik, DPR Harap Pembangunan IKN Lebih Cepat
- 4 Keren! Petugas Transjakarta Tampil Beda di Hari Pahlawan
- 5 Empat Paslon Adu Ide dan Pemikiran pada Debat Perdana Pilgub Jabar