Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tagihan Listrik Rumah Tangga di Singapura akan Meningkat Seiring Kenaikan Pajak Karbon pada Tahun 2024

Foto : Istimewa

Rata-rata, pajak karbon yang lebih tinggi dapat menyebabkan peningkatan tagihan utilitas rumah tangga bulanan sebesar 4 dolar Singapura untuk hunian susun dengan empat kamar.

A   A   A   Pengaturan Font

Proses produksi air di Singapura membutuhkan listrik. Misalnya, desalinasi, salah satu proses yang terlibat dalam penyediaan pasokan air bagi Republik ini, memerlukan energi untuk menghilangkan garam dari air laut.

Mulai Januari 2024 hingga Desember rumah tangga yang memenuhi syarat akan menerima tambahan rabat sebesar 20 dolar Singapura per kuartal, total 80 dolar Singapura per tahun, untuk meredam dampak kenaikan pajak karbon dan harga air pada tahun 2024 dan 2025.

Rata-rata, tambahan rabat harus sepenuhnya mengimbangi kenaikan tagihan utilitas untuk flat dengan satu hingga dua kamar selama dua tahun ke depan, sebesar sekitar 80 persen untuk flat dengan tiga hingga empat kamar, dan sekitar 65 persen untuk flat dengan tiga hingga empat kamar. sen untuk flat yang lebih besar.

Sebagai bagian dari komitmen internasionalnya untuk mengatasi perubahan iklim, Singapura mempunyai target mengurangi emisi gas rumah kaca hingga sekitar 60 juta ton pada tahun 2030 .

Emisi Singapura diperkirakan mencapai puncaknya sekitar 65 juta ton antara tahun 2025 dan 2028, sebelum dikurangi hingga mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top