![St. Petersburg, Jendela Russia ke Eropa Barat](https://koran-jakarta.com/images/article/st-petersburg-jendela-russia-ke-eropa-barat-240807220037.jpg)
St. Petersburg, Jendela Russia ke Eropa Barat
![St. Petersburg, Jendela Russia ke Eropa Barat](https://koran-jakarta.com/images/article/st-petersburg-jendela-russia-ke-eropa-barat-240807220037.jpg)
Sungai Moika.
Dinamika Politik
Pada tahun 1762, Catherine II dari Russia (Catherine yang Agung) naik takhta setelah menggulingkan suaminya, Peter III. Sebagai seorang putri Jerman yang tidak memiliki darah Russia sedikit pun, ia berusaha melegitimasi kekuasaannya dengan menugaskan pematung Prancis Étienne-Maurice Falconet untuk membuat monumen Peter yang Agung.
Dijuluki "Penunggang Kuda Perunggu", tsar tersebut duduk di atas kuda yang sedang berdiri tegak menghadap Sungai Neva. Patung ini berdiri di atas alas yang terbuat dari batu seberat 1.500 ton yang diangkut dari Teluk Finlandia.
Putra dan penerus Catherine, Paul I, seorang individu eksentrik yang terinspirasi oleh kisah-kisah ksatria Eropa abad pertengahan, membangun Kastil Mikhailovsky yang megah di tepi kiri Sungai Fontanka. Ia pindah ke kediaman tersebut pada awal tahun 1801 saat kastil tersebut masih belum selesai dibangun dan terbunuh dalam kudeta istana pada bulan Maret.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya