Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Singapura Menjadi Konsumen Air Minum Kemasan Terbesar dalam Belanja per Kapita

Foto : Istimewa

Botol plastik sebagian besar terbuat dari polietilen tereftalat, menghasilkan 5,5 persen dari produksi plastik global.

A   A   A   Pengaturan Font

Studi think-tank PBB itu juga mengatakan plastik yang digunakan oleh industri air minum dalam kemasan berkontribusi besar terhadap polusi plastik.

Botol plastik, sebagian besar terbuat dari polietilen tereftalat (PET), menghasilkan 5,5 persen dari produksi plastik global. Pada tahun 2021, jumlah rata-rata limbah botol PET melebihi 25 juta ton.

Namun, Snyder mengatakan botol-botol di mana air biasanya dijual relatif mudah didaur ulang, dan fokusnya harus pada program daur ulang yang lebih baik daripada mengutuk barang-barang dalam kemasan.

"Faktanya tetap, air botolan nyaman dan sering diinginkan dingin karena iklim yang relatif panas di Singapura. Terlepas dari apakah itu (dari) keran atau botol, air sangat sehat dan diperlukan untuk kehidupan," katanya.

Berdasarkan negara, pasar air minum dalam kemasan terbesar adalah Amerika Serikat dengan total pendapatan 64 miliar dollar AS, diikuti Tiongkok 50 miliardollar AS, dan Indonesia 22 miliar dollar AS. Singapura menempati urutan keenam, dengan pendapatan air kemasan sekitar 7,5 miliar dollar AS.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top