Si Multitalenta Itu Telah Tiada

Kabar duka yang dari artis RMH Heroe Syswanto NS atau yang dikenal Sys NS memang cukup mengejutkan. Tokoh perfilman dan politik Tanah Air ini tutup usia 62 tahun, Selasa (23/1). Kepergiannya tentu meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan para sahabatnya. Pendiri personel grup lawak Sersan Prambors itu kini telah tiada, namun perjuangan Sys NS di dunia komedi, perfilman, dan politik yang cukup besar sejauh ini akan selalu dikenang.

Di dunia film dan komedi Tanah Air, sosoknya boleh dibilang salah satu sosok yang cukup legendaris. Pengamat Perfilman Tanah Air, Yan Wijaya menuturkan sosok Sys sudah bergelut di film sejak masih remaja. "Aku mengenal Sys NS sejak dia menjadi penyiar radio Prambors (Prambanan Borobudur dan sekitarnya), waktu itu kami masih sama-sama remaja, belum menikah," ujar Yan kepada Koran Jakarta, kemarin.

Di ranah film, Sys memulai debutnya di film bertajuk "Kabut Sutra Ungu" (1979) sebagai pemeran pendukung. "Sjuman Djaya mengajaknya main film 'Kabut Sutra Ungu'. Dia main cuma satu scene sebagai remaja yang iseng menggoda janda muda di tepi jalan, diperankan Jenny Rachman. Yeyen, panggilan JR, tersinggung dan menampar wajah Sys dengan selopnya. Sejak itu Sys main beberapa film lagi sebagai pemeran pembantu sampai dengan utama bersama grup Sersan Prambors (Serius tp Santai)," cerita Yan.

Sys NS, menurut Yan, adalah seorang seniman yang multitalenta. "Dari mulai penyiar, komedian, penyanyi, pemusik, penulis skenario, sutradara, produser di bidang film, teater dan TV. Belakangan juga berkecimpung di blantika politik, termasuk salah satu tokoh yang mendirikan parpol," tutur Yan.

Grup Sersan Prambors yang didirikannya memang cukup tenar di era 1985-an, bersama sahabatnya Krisna, Muchlis Gumilang, Pepeng, dan Nana Krip. Kala Pepeng meninggal dunia, Sys memang sangat bersedih. Saat Koran Jakarta meminta komentarnya soal kepergian Pepeng beberapa tahun lalu, Sys mengaku sangat terpukul dengan kabar duka dari sahabatnya tersebut. "Pepeng saya yang ajak ikut siaran di program Serius Santai (Sersan), bersama Krisna dan Nana, yang kemudian berkembang menjadi grup lawak Sersan Prambors," ungkap Sys kala itu.

Bersama Krisna, Pepeng dan Nana Krip, lawakan Sersan mulai digandrungi generasi muda kala itu. "Sejak bikin grup lawak itu, kita mulai banyak manggung, bikin kaset dan film. Itulah yang membuat kita mulai kaya. Saya nggak bisa melupakan kenangan itu," kenang Sys beberapa tahun lalu. Meski Sys telah tiada, namun jasanya di dunia komedi, film dan politik tak terlupakan. Sys merupakan sosok yang supel dan disukai oleh para sahabatnya.

Duka mendalam juga bisa dilihat dari media sosial putrinya Sys, Syanindita Trasysty Syswanto di akun instagram pribadinya @strasysty. Warganet banyak yang ikut berduka dan mengucapkan kata bela sungkawa. Belum diketahui benar penyebab meninggalnya Sys NS. Sosoknya ditemukan oleh anaknya Syanindita tergeletak di lantai ruang tamu. Kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Jakarta.

Jenazahnya lalu dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum Jeruk Purut Jakarta Selatan. Artis bernama lengkap RMH Heroe Syswanto NS itu lahir di Semarang, 18 Juli 1956. Ia meninggalkan seorang istri, Shanty Widhiyanti Hamid, tiga anak di antaranya Syanindita Trasysty, Sabdayagra Ahessa, dan Sadhenna Sayanda. Serta sepasang cucu, Srestha Fasyadhira dan Schalea Fasyannira. Selamat jalan Sys NS. yzd/S-2