Sentimen Konsumen AS Naik Selama Dua Bulan Berturut-turut
Pelanggan memilih barang di supermarket di Foster City, California, Amerika Serikat, 15 Mei 2024.
Foto: ANTARA/Xinhua/Li JianguoNew York - Prospek ekonomi Amerika Serikat (AS) membaik selama dua bulan berturut-turut pada September 2024, didukung oleh harga yang lebih rendah untuk barang-barang tahan lama seperti mobil dan furnitur, serta prospek penurunan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed).
Indeks Sentimen Konsumen yang diterbitkan oleh University of Michigan naik menjadi 69 pada pembacaan awal, level tertinggi sejak Mei dan naik dari angka 67,9 pada Agustus. Kenaikan ini didorong oleh persepsi konsumen bahwa harga-harga barang tahan lama telah membaik, menurut laporan dari universitas tersebut.
Survei konsumen itu mencapai titik terendah pada Juni 2022, ketika inflasi mencapai puncaknya pada 9,1 persen, dan sejak itu telah meningkat sekitar 40 persen, meskipun masih jauh di bawah tingkat sebelum pandemi. Rata-rata jangka panjang untuk indeks ini hampir mencapai 85, menurut Capital Economics.
"Konsumen tetap waspada karena pemilihan umum yang membayangi terus menimbulkan ketidakpastian yang substansial," ujar Joanne Hsu, direktur survei konsumen di University of Michigan, seperti dikutip oleh The Associated Press dalam laporannya mengenai indeks itu pada Jumat (13/9).
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- KPU RI Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Sekitar 82 Persen
- Program Bumi Berdaya Pacu Daya Saing SDM
- Sampah Hasil Pendakian di Gunung Rinjani Capai 31 Ton
- COP29 Diperpanjang, Negara Miskin Tolak Tawaran 250 Miliar Dollar AS
- Belanda Pertama Kali Melaju ke Final Piala Davis Usai Kalahkan Jerman