Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Semakin Panas! Tiongkok Ancam Lakukan Hal Menakutkan Ini Demi Mencegah Kemerdekaan Taiwan

Foto : Roslan Rahman/AFP

Menteri Pertahanan China Wei Fenghe menghadiri Dialog Shangri-La di Singapura.

A   A   A   Pengaturan Font

Tiongkok berkomitmen "berjuang sampai akhir" untuk menghentikan kemerdekaan Taiwan. Menteri Pertahanan Tiongkok, Wei Fenghe juga memperingatkan bahwa campur tangan asing di Taiwan "ditakdirkan untuk gagal".

"Jika ada yang berani memisahkan Taiwan dari Tiongkok, kami akan berjuang dengan segala cara dan kami akan berjuang sampai akhir. Ini adalah satu-satunya pilihan bagi Tiongkok," kata Wei Fenghe selama KTT keamanan Dialog Shangri-La pada Minggu (12/6), seperti dikutip Al Jazeera.

Wi juga merespon komentar Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin, yang berbicara pada hari sebelumnya, Sabtu (11/6) Sabtu, Wei mengatakan tidak ada yang boleh "meremehkan tekad dan kemampuan angkatan bersenjata Tiongkok untuk menjaga integritas teritorialnya".

Dalam gesekan terhadap AS, Wei menyebut "beberapa negara terus memainkan kartu Taiwan melawan Tiongkok" untuk "mencampuri urusan dalam negeri".

"Tidak ada yang bisa menghentikan jalan Tiongkok menuju reunifikasi," tambah Wei.

Sebelumnya, Austin pada hari Sabtu (11/6) menuduh Beijing melakukan kegiatan militer "provokatif dan tidak stabil" dalam pidatonya. Menteri Pertahanan AS itu juga menegaskan bahwa negaranya akan mendukung sekutu dan mitranya di Asia Pasifik.

Berbicara pada hari Minggu (12/6), Wei menyerahkan kepada AS untuk meningkatkan hubungan, karena hubungan berada pada titik kritis.

Wei juga minta AS untuk berhenti mencoreng dan membendung Tiongkok dan tidak mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok, merujuk pada hubungan Beijing dan Taipei.

"Hubungan bilateral tidak dapat membaik kecuali pihak AS dapat melakukan itu," tegas Wei.

Wei dan Austin mengadakan pembicaraan tatap muka pertama mereka di sela-sela KTT di Singapura pada hari Jumat.

Sementara Presiden AS Joe Biden, selama kunjungan ke Jepang bulan lalu, dikatakan Al Jazeera 'tampaknya' melanggar kebijakan AS selama beberapa dekade, dengan mengatakan Washington akan membela Taiwan secara militer jika diserang oleh Tiongkok.

Al Jazeera menuturkan, menteri pertahanan Korea Selatan Lee Jong-sup mengatakan Seoul akan meningkatkan kemampuan pertahanannya dan bekerja dengan AS dalam menghadapi ancaman dari Tiongkok.

Sementara itu, Jepang memperingatkan upaya Tiongkok untuk mengubah status quo di Laut China Selatan dan Timur dan mengatakan perdamaian dan keamanan Selat Taiwan penting tidak hanya bagi Jepang tetapi juga bagi komunitas internasional.

Menteri pertahanan Jepang Nobuo Kishi bertemu pada hari Minggu dengan Wei di KTT keamanan dan mengatakan dia setuju dengan mitranya dari Tiongkok untuk mempromosikan dialog dan pertukaran.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top