Sekjen PBB Kecam Serangan Udara di Sudan
Sekjen PBB, Antonio Guterres
Foto: AFP/RICHARD PIERRINKAIRO - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, mengutuk serangan udara yang dilaporkan menewaskan sedikitnya 22 orang di Sudan pada Sabtu (8/7), menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh juru bicara pada Minggu (9/7) pagi.
Setidaknya 22 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam serangan udara oleh tentara Sudan di Kota Omdurman barat, kata Kementerian Kesehatan Negara Bagian Khartoum pada Sabtu, ketika perang antara faksi militer negara itu memasuki pekan ke-12.
Sekjen PBB juga terkejut dengan laporan kekerasan berskala besar dan korban jiwa di seluruh wilayah Darfur Sudan, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh juru bicara Guterres, Farhan Haq.
"Dia juga prihatin dengan laporan pertempuran baru di Kordofan Utara, Kordofan Selatan, dan Negara-negara Nil Biru. Ada pengabaian terhadap hukum kemanusiaan dan HAM yang berbahaya dan mengganggu," kata dia.
Guterres pun mengulangi seruannya untuk Angkatan Bersenjata Sudan dan rivalnya, Pasukan Dukungan Cepat, untuk menghentikan pertempuran dan berkomitmen untuk penghentian permusuhan yang telah berlangsung lama. SB/ST/I-1
Redaktur: Ilham Sudrajat
Penulis: Selocahyo Basoeki Utomo S
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia