Sejumlah kabupaten di Sulut berpotensi hujan lebat dan angin kencang
Sejumlah kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berpotensi hujan lebat dan angin kencang hingga beberapa hari ke depan.
Foto: ANTARA/Karel A PolakitanManado, 04/2 - Sejumlah kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berpotensi hujan lebat dan angin kencang hingga beberapa hari ke depan.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem hingga tanggal 6 Februari 2025," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Astrid Lasut di Manado, Selasa.
Dia mengatakan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang berpeluang terjadi di wilayah kabupaten di daratan serta kepulauan.
Dia mengimbau warga agar berhati-hati apabila melakukan aktivitas ketika terjadi cuaca ekstrem.
BMKG akan terus menginformasikan perkembangan terkini kondisi cuaca ekstrem melalui kanal-kanal informasi yang telah terverifikasi.
Astrid menyebutkan di hari ini kondisi cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Di tanggal 5 Februari 2025, masih berpotensi terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Sedangkan di tanggal 6 Januari 2025 diprediksi terjadi di Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Berita Trending
- 1 Presiden Prabowo Meminta TNI dan Polri Hindarkan Indonesia jadi Negara yang Gagal
- 2 Rilis Poster Baru, Film Horor Pabrik Gula Akan Tayang Lebaran 2025
- 3 Tayang 6 Februari 2025, Film Petaka Gunung Gede Angkat Kisah Nyata yang Sempat Viral
- 4 Utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi Sebut JETP Program Gagal
- 5 Meksiko, Kanada, dan Tiongkok Siapkan Tindakan Balasan ke AS
Berita Terkini
- Mensos Sebut Efisiensi Anggaran Jadi Momentum untuk Berhemat
- Danantara Jadi Katalis Perekonomian Nasional, Asalkan...
- Deflasi pada Januari, Sinyal Daya Beli Masyarakat Melemah?
- Picu Polemik Meluas, Kebijakan Elpiji 3 Kg Perlu Dikaji Matang
- Calo Perdagangan Orang Masih Berkeliaran, Keberangkatan 7 CPMI Ilegal Digagalkan