Sebabkan Penyakit Jantung, 5 Miliar Orang Masih Konsumsi Lemak Trans
Ilustrasi.
Peningkatan LDL dapat menumpuk dan membentuk plak pada pembuluh darah di jantung, membuatnya menyempit dan menghambat aliran darah ke jantung. Asupan lemak trans setidaknya bertanggung jawab atas 500.000 kematian dini akibat penyakit jantung koroner setiap tahun di seluruh dunia.
"Lemak trans tidak memiliki manfaat yang diketahui, dan risiko kesehatan yang sangat besar menimbulkan biaya yang sangat besar untuk sistem kesehatan," kata Ghebreyesus.
Masalah konsumsi lemak trans juga menunjukkan kesenjangan dengan sebagian besar kebijakan penghapusan lemak trans diterapkan di negara-negara berpenghasilan tinggi seperti Amerika dan negara-negara Eropa. Food and Drug Administration (FDA) Amerika sendiri telah melarang produsen makanan untuk menambahkan sumber utama lemak trans buatan ke dalam makanan dan minuman.
Sedangkan, 9 dari 16 negara dengan perkiraan proporsi kematian akibat penyakit jantung koroner tertinggi yang disebabkan oleh asupan lemak trans masih tidak memiliki kebijakan pengendalian lemak trans terbaik. Sembilan negara itu adalah Australia, Azerbaijan, Bhutan, Ekuador, Mesir, Iran, Nepal, Pakistan, dan Korea Selatan.
Menghadapi tantangan ini, WHO menyerukan pemerintah di setiap negara untuk mengadopsi kebijakan pengendalian terbaik, pemantauan dan pengawasan, menggantinya dengan minyak yang lebih sehat, dan mengedukasi masyarakat. Ghebreyesus menjelaskan ada dua alternatif kebijakan yang disarankan WHO.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya