Sandiaga Uno Dukung Pohon Kolektif GoGreener
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pariwisata (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mendukung fitur Pohon Kolektif GoGreener yang digagasstartupasal Indonesia, Gojek, untuk turut membantu penyerapan jejak karbon.
"Saya mendukung Gojek dan Jejakin yang telah menyediakan pilihan bagi pelanggannya melakukan penyerapan jejak karbon melalui fitur Pohon Kolektif GoGreener. Saya meyakini fitur ini sangat memudahkan masyarakat untuk turut berpartisipasi terhadap pengurangan emisi karbon," kata Menparekraf Sandiaga dalam pernyataan yang dikutip di Denpasar, Bali, Kamis (29/9).
Sandiaga meyakini bahwa Pohon Kolektif GoGreener mampu menggandeng masyarakat untuk berkontribusi terhadap target pengurangan emisi karbon sebanyak 50 persen di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pada 2035 nanti.
Sebelumnya pada Selasa (27/9), Menparekraf Sandiaga turut menghadiri penanaman 40.000 pohon bakau di Taman Hutan Raya Mangrove, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, bersama Jejakin dalam rangka World Tourism Day.
Sementara itu, Head of Sustainability Grup GoTo, Tanah Sullivan, mengatakan sejak fitur Pohon Kolektif GoGreener diluncurkan pada Januari 2022 lalu dalam layanan GoRide dan GoCar, partisipasi pelanggan telah mencapai 320.000 dan menghasilkan penanaman lebih dari 100.000 pohon.
Mulai dari pohon bakau, trembesi dan nangka berhasil ditanam dalam waktu sembilan bulan berkat partisipasi masyarakat pengguna Gojek.
"Pencapaian ini menunjukkan bahwa kepedulian pelanggan sangat tinggi terhadap lingkungan. Ini juga dapat terwujud sejalan dengan komitmen Gojek untuk terus menjaga transparansi dalam menjalankan fitur, serta diimbangi dengan melakukan edukasi dan inovasi berkelanjutan dalam mendorong gaya hidup ramah lingkungan," kata Sullivan.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya berupaya untuk mendukung aktivitas sehari-hari pelanggan dan mengajak untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dengan menerapkan gaya hidup ramah lingkungan.
Salah satunya, kata Sullivan, dengan menyediakan fitur yang sejalan dengan fokus perusahaan dalam mencapai targetzero emission(nol emisi) pada 2030 melalui upayareduce(pengurangan) danoffset (penyerapan karbon).Ant/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya