Restrukturisasi Perusahaan Pembiayaan Diperpanjang
Pada kesempatan sama, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) mengatakan krisis kepercayaan beberapa tahun lalu mengakibatkan perusahaan pembiayaan sulit mendapatkan pendanaan dari perbankan. Ketua APPI Suwandi Wiratno mengatakan, terjadinya krisis kepercayaan dimulai sejak 2015 sampai 2018 di mana ada kasus Kembang 88 Finance, Arjuna Finance sampai Sun Prima Nusantara Pembiayaan (SNP Finance).
Dia menekankan agar pelaku industri pembiayaan menjaga kredibilitas dalam menjalankan bisnisnya karena masalah kepercayaan (trust) merupakan kunci di industri keuangan. "Ini yang perlu kita diskusikan bersama bahwa semoga perbankan dapat memberikan angin segar lagi kepada perusahaan pembiayaan yang memiliki tata kelola yang baik," ujar Suwandi.
Ant/E-10
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya