Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Radikalisme Harus Terus Diantisipasi

Foto : ISTIMEWA

pelantikan

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengimbau lulusan Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) untuk bersikap antisipatif terhadap radikalisme dan terorisme di lingkungan masyarakat.

"Saudara-saudara adalah perekat persatuan dan kesatuan NKRI sehingga harus antisipatif terhadap paham-paham radikalisme, terorisme, narkoba, dan isu-isu yang berpotensi memecah-belah masyarakat, seperti hoaks serta kejahatan siber lainnya," kata Wapres saat melantik Pamong Praja Muda IPDN Tahun 2021 di Istana Wakil Presiden Jakarta, Selasa.

Sebagai Pamong Praja Muda, lanjut Wapres, seluruh lulusan IPDN harus mewujudkan netralitas sebagai aparatur sipil negara (ASN) di institusi pemerintahan, baik pusat maupun daerah. "Anda dituntut mampu mewujudkan netralitas ASN dan mampu melayani, mengayomi, melindungi seluruh masyarakat tanpa terkecuali, dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik," jelasnya.

Wapres meminta Pamong Praja Muda untuk mampu berpikirjernih, komprehensif, visioner, dan mengabdi dengan tulus ikhlas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Pamong Praja Muda dituntut untuk mampu bekerja cepat, bekerja keras, bekerja cerdas, dan bekerja tuntas," tegasnya.

Wapresmelantik sebanyak 1.529 lulusan IPDN, yang terdiri atas 148 lulusan Program Sarjana Ilmu Pemerintahan dan 1.381 lulusan Program Sarjana Terapan Ilmu Pemerintahan. Pelantikan lulusan IPDN Tahun 2021 dilakukan secara virtual yang dihadiri enam orang lulusan sebagai perwakilan agama dan lulusan terbaik di Istana Wapres Jakarta, Selasa.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top