Proyek Kawasan Industri Terpadu Batang Dikebut
Ekonomi Lokal
Bupati Batang, Wihaji, mengatakan pihaknya meminta dukungan dari berbagai kementerian dengan regulasinya untuk mempercepat kehadiran investor di KIT Batang. Sebab, ketika ada investasi, efeknya berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan perputaran uang sehingga memacu perekonomian.
Wihaji pun menganalogikan KIT Batang bagai bunga yang siap dihinggapi oleh lebah yang akan menghasilkan madu. "Inilah analogi KIT Batang yang kita persiapkan bunga-bunganya agar lebah berdatangan yang akhirnya melahirkan madu," tandasnya.
Rencananya, tujuh perusahaan global yang berkomitmen menanamkan modal di KIT Batang dengan nilai 850 juta dollar AS atau sekitar 11,9 triliun rupiah dan potensi penyerapan tenaga kerja hingga 30.000 orang. Ketujuh perusahaan tersebut merelokasi bisnisnya dari China, Jepang, Taiwan, Thailand, Malaysia, dan Korea Selatan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya