Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Efisiensi Anggaran - Pemerintah Pangkas Pagu Anggaran Kementan Jadi Rp15,512 Trilliun

Produksi Pertanian Bisa Terganggu

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Ditegaskan Charles, alokasi anggaran pupuk subsidi tahun ini rendah sejak 2015. Padahal, kebutuhannya sangatlah tinggi, terlebih lagi tahun lalu ada persoalan kebutuhan ini di petani. Diakuinya bahwa memang ada kendala distribusi, akan tetapi pangkal dari sini semua karena alokasi anggaran.

Kendati menyesalkan besarnya efisiensi anggaran, Charles tetap meminta Kementerian Pertanian (Kementan) untuk menghitung lebih cermat alokasinya. Komisi IV tegas dia akan terus mengawasi pelaksanaan dari realokasi dan refocusing anggaran tersebut.

Baca Juga :
Harga Sayuran Naik

Di tempat terpisah, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menegaskan tahun ini pihaknya terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan upaya Kementan dalam memberikan intervensi dalam peningkatan produktivitas. "Refocusing akan tetap pada peningkatan produktivitas. Saya kira ini adalah bagian bagian yang kita orientasikan bersama, "ujar Mentan.

Ancaman Impor

Sementara itu, Pengamat Ekonomi, Tauhid Ahmad, mempertanyakan penurunan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) pada 2021 untuk sektor pertanian. Tauhid memperkirakan pertumbuhan sektor pertanian tahun ini sekitar 2 persen.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top