
Polri Kerahkan 164.000 Personel untuk Pengamanan Mudik Lebaran
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo usai apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2025 di Surabaya, Jatim, Kamis (20/3/2025).
Foto: Biro Adpim JatimSURABAYA - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengerahkan 164.298 personel gabungan dalam Operasi Ketupat untuk menjaga kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Dalam apel pengamanan pasukan di Surabaya, Jawa Timur pada Kamis (20/3), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan operasi ini melibatkan personel dari Tentara Nasional (TNI), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dinas perhubungan, pramuka, dan instansi lainnya.
Ia mengatakan, Polri telah mendirikan 2.835 pos pengamanan dan akan difokuskan pada pengamanan di 126.736 lokasi vital meliputi terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, dan lokasi wisata.
Selain upaya pengamanan, Polri juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas, terutama di jalur tol utama dan jalur arteri, imbuhnya.
Strategi tersebut meliputi pengaturan perjalanan kendaraan tiga poros dan penerapan sistem pelat nomor ganjil-genap, arus berlawanan arah, dan sistem satu arah, yang akan disesuaikan berdasarkan kondisi lalu lintas aktual.
"Jalan arteri tetap menjadi fokus utama, dengan personel dan pos pengamanan dikerahkan untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat saat mudik," kata Listyo.
Lebih lanjut, pihak kepolisian telah menyiapkan hotline 110 bagi masyarakat untuk memperoleh informasi maupun menyampaikan pengaduan terkait layanan mudik.
Layanan ini beroperasi 24 jam sehari, dengan petugas yang siap memberikan bantuan.
"Dengan adanya langkah ini, diharapkan arus mudik lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan aman serta nyaman," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan, kementeriannya telah memproyeksikan puncak arus mudik 2025 jatuh pada 28 Maret mendatang dengan estimasi pemudik mencapai 12,1 juta orang.
Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada tanggal 6 April dengan perkiraan jumlah pemudik sebanyak 31,49 juta orang.
Survei yang dilakukan bekerja sama dengan Litbang Kompas mengindikasikan sekitar 146,48 juta orang atau sekitar 52 persen dari total penduduk Indonesia diperkirakan akan melakukan perjalanan pada libur lebaran tahun ini.
Berita Trending
- 1 Kemnaker Sediakan 229 Bus Mudik Gratis
- 2 Pemkot Kediri Lakukan Cek Angkutan Umum
- 3 Gubernur DKI Jakarta Serahkan KJP Plus Tahap I 2025 dan Gratiskan Akses TMII
- 4 Pemkab Bogor: Bazar Pangan Murah Kadin Sukses Stabilkan Harga
- 5 Pemerintah Kota Kediri Melakukan Pengecekan terhadap Angkutan Umum agar Aman
Berita Terkini
-
Ini Kronologi Kecelakaan Bus yang Menewaskan 6 WNI Jemaah Umrah di Saudi
-
Alisson Pulang Lebih Cepat dari Timnas Brasil karena Dugaan Gegar Otak
-
Film Horor-Religi "Qodrat 2" Bakal Tayang di Bioskop Saat Lebaran
-
Jelang Lebaran, Emas Antam dan Galery24 Merangkak Naik, Emas UBS Turun
-
Startup AI Perplexity Nyatakan Minat Beli TikTok