Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perubahan Iklim Hancurkan Kehidupan Kupu-kupu di Albania

Foto : AFP/Adnan Beci

Penurunan Populasi l Altin Hila, seorang ahli agronomi dan pemilik museum pribadi kupu-kupu, memperlihatkan larva ngengat Emperor (Saturnia Pavonia) di kantornya di Divjake, Albania, pada akhir Mei lalu. Ilmuwan dari Albania menyatakan bahwa populasi beragam spesies kupu-kupu seperti halnya spesies lainnya saat ini mengalami penurunan bahkan nyaris punah akibat ulah umat manusia dan perubahan iklim yang mengakibatkan terganggunya keseimbangan ekosistem.

A   A   A   Pengaturan Font

"Ini akan berdampak pada keseluruhan rantai makanan dan keanekaragaman hayati, yang juga penting bagi manusia," kata Paparisto.

"Ketika jumlah kupu-kupu lebih sedikit, Anda akan menghadapi butterfly effect (perubahan kecil bisa menghasilkan konsekuensi yang besar - red)," imbuh dia.

Seperti sebagian besar wilayah Albania, wilayah pesisir dekat Zvernec semakin dibanjiri resor dan blok apartemen, yang dibangun dengan sedikit pengawasan. Para ilmuwan mengatakan pesatnya urbanisasi di wilayah tersebut, serta penangkapan ikan yang berlebihan dan perubahan iklim, juga berperan dalam penurunan drastis populasi burung yang bermigrasi.

Meskipun beberapa populasi kupu-kupu mengalami penurunan, spesies serupa lainnya tetap berkembang sehingga merugikan lingkungan.

Kedatangan ngengat asing melalui impor tanaman hias dari Tiongkok misalnya, telah merusak lebih dari 80 persen hutan boxwood Albania sejak tahun 2019, menurut para ahli.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top