Peringatan Darurat, Prefektur Ishikawa Jepang Terus Dilanda Hujan Deras akibatkan 10 Orang Hilang
Sebuah jalan di pinggir sungai terlihat ketika hujan lebat terus mengguyur dan 10 orang dinyatakan hilang di Prefektur Ishikawa, Jepang, pada 22 September 2024.
Foto: ANTARA/AnadoluAnkara - Hujan lebat terus mengguyur Prefektur Ishikawa, Jepang, pada Minggu (22/9), ketika 10 orang dinyatakan hilang, menurut otoritas setempat.
Badan Meteorologi Jepang (JMA) telah mengeluarkan peringatan darurat. Satu orang tewas dan 10 orang belum ditemukan pada Sabtu setelah hujan deras melanda semenanjung Noto, menurut kantor berita Kyodo.
Kota Wajimamencatat curah hujan lebih dari 360 milimeter (mm) dan Kota Suzumenerima 260 mm hingga Minggu pagi.
Tingginya curah hujanmendorong pemerintah setempat melakukan upaya penyelamatan dan pencarian orang hilang di wilayah Noto.
Hujan lebat juga membuat sungai meluap dan menimbulkan tanah longsor, yang memutusakses jalan dan mengisolasi banyak permukiman. Jalan-jalan raya dan tol juga ditutup di berbagai daerah.
Otoritas memperingatkan bahwa gempa kuat di wilayah Noto pada 1 Januari telah meningkatkan risiko longsor bahkan ketika hujan tergolong ringan.
"Jumlah warga yang hilang di kota ini mencapai 10," kata Wali Kota Wajima, Shigeru Sakaguchi.
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- KKP Perkuat Kerja Sama Ekonomi Biru dengan Singapura
- Berkaus Hitam, Pasangan Dharma-Kun Kampanye Akbar di Lapangan Tabaci Kalideres, Jakarta Barat
- IBW 2024, Ajang Eksplorasi Teknologi Blockchain Kembali Digelar
- Desa Energi Berdikari Pertamina di Indramayu Wujudkan Ketahanan Pangan dan Energi
- Genap 70 Tahun, Ini 5 Film Godzilla Kurang Terkenal yang Juga Perlu Ditonton