Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Sektor Jasa Keuangan I SVB Mampu Mengguncang Kepercayaan Deposan di AS

Pemerintah Waspadai Dampak Penutupan Bank di AS

Foto : ISTIMEWA

NAILUL HUDA Pengamat Ekonomi - OJK dan perbankan jangan remehkan penutupan SVB, harus tetap waspada agar perbankan nasional tidak alami hal yang sama

A   A   A   Pengaturan Font

Analisis lainnya yakni SVB mengalami kenaikan deposito lebih dari tiga kali lipat hanya dalam waktu kurang dari dua tahun, sedangkan penyaluran kredit tertahan karena kinerja perusahaan rintisan yang menurun dan menyebabkan neraca keuangan SVB tertekan.

"Akibat tingginya deposito SVB, dana yang terkumpul tersebut dibelikan surat berharga negara AS jangka panjang yang mengalami penurunan nilai karena kenaikan suku bunga Fed," jelas Menkeu.

Cukup Kuat

Berbeda dengan pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku regulator sektor jasa keuangan terkesan tenang-tenang saja dengan penutupan SVB karena merasa kondisi industri perbankan Indonesia kuat dan stabil.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, mengatakan penutupan SVB tidak berdampak langsung terhadap perbankan di Indonesia karena tidak memiliki hubungan bisnis, facility line, maupun investasi pada produk sekuritisasi SVB.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top