Pakar: Udara Kotor Membantu Penyebaran Bakteri
Sebagian wilayah Malaysia diselimuti kabut.
Menurut para ahli, polutan di udara dapat berdampak pada dinding sel bakteri, sehingga memfasilitasi penyerapan unsur-unsur yang berkontribusi terhadap resistensi antibiotik. Proses ini, yang dikenal sebagai transfer gen horizontal, memungkinkan bakteri berevolusi dan menjadi lebih kebal antibiotik.
Dikutip dari The Straits Times, evolusi ini terjadi lebih cepat dibandingkan penyebab resistensi antibiotik lainnya, seperti yang ditunjukkan oleh studi pemodelan.
Sebagian wilayah Malaysia diselimuti kabut asap dengan indeks kualitas udara (AQI) pada Selasa mencapai tingkat tidak sehat sebesar 181 di ibu kota negara bagian Selangor, Shah Alam, dan Kuching di Sarawak.
Nilai AQI antara 151 dan 200 dianggap tidak sehat karena meningkatkan kemungkinan terjadinya efek buruk dan gangguan pada jantung dan paru-paru di kalangan masyarakat umum.
Angka di antara 201 dan 300 dianggap sangat tidak sehat, sedangkan angka di atas 301 menunjukkan kualitas udara berbahaya. Untuk melindungi diri dari dampak buruk kabut asap, Kumitaa merekomendasikan langkah-langkah praktis.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya