OIKN Maksimalkan Tenaga Lokal untuk Bangun Nusantara
ALIMUDDIN Deputi Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat OIKN - Pelibatan tenaga kerja lokal secara maksimal terus dilakukan.
Alimuddin mengatakan sejumlah tenaga kerja lokal tidak mau bekerja dalam pembangunan Kota Nusantara karena tidak cocok dengan gajinya. Kemudian, sejumlah tenaga lokal yang telah diberikan pelatihan dan memiliki sertifikasi, ada memilih pekerjaan lain di luar dari pembangunan Kota Nusantara.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat sebanyak 10.000 tenaga kerja terlibat pengerjaan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur yang saat ini tengah berjalan di IKN.
Warga Kaltim
Dia menjelaskan, dari 10.000 tenaga kerja yang terserap itu, 30 persen atau 3.000 orang di antaranya merupakan tenaga kerja lokal masyarakat Kalimantan Timur, termasuk tenaga kerja atau warga Kabupaten Penajam Paser Utara.
"Sekitar 30 persen tenaga kerja lokal yang terserap dalam pembangunan Kota Nusantara itu yang mendapatkan pelatihan dan memiliki sertifikasi, kemudian 7.000 atau 70 persen pekerja lainnya berasal dari luar daerah Provinsi Kalimantan Timur," kata Alimuddin.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya