Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
DISKONTO

NFA-BPS Survei Stok Beras Jelang Akhir Tahun

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapanas) atau National Food Agency (NFA) menggandeng Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan survei beras dan jagung menjelang akhir tahun. Hasil survei nantinya digunakan untuk menyusun kebijakan pangan pada 2024.

"Survei ini dirancang untuk menghasilkan estimasi stok yang valid dan akurat pada level nasional yang sangat diperlukan untuk mengetahui kondisi stok beras dan jagung, baik di rumah tangga maupun luar rumah tangga agar dapat digunakan oleh Pemerintah untuk merumuskan kebijakan strategis yang tepat untuk komoditas beras dan jagung," kata Kepala NFA Arief Prasetyo Ardi usai Penandatanganan Perjanjian Kerja sama NFA dan BPS terkait Survei Beras dan Jagung Tahun 2023 di Jakarta, Jumat (1/12)

Menurut Arief, data stok akhir tahun yang valid ini sangat dibutuhkan untuk memastikan ketersediaan pangan di suatu wilayah sehingga upaya pemenuhan kebutuhan pangan nasional dapat terwujud.

Dia berharap pendampingan yang intensif dari BPS dapat menghasilkan hasil survei yang berkualitas agar kebijakan yang diambil tepat sasaran.

"Survei beras dan jagung diharapkan juga dapat menghasilkan kesepakatan satu data sebagai upaya mewujudkan Satu Data Indonesia yang merupakan salah satu agenda nasional," ucapnya.

Lebih lanjut Arief menyampaikan kerja sama kedua lembaga juga telah terjalin pada akhir 2022 di mana BPS membantu survei stok untuk komoditas beras.

"Kami berharap tahun ini juga menghasilkan data yang lebih akurat, presisi. Terima kasih atas komitmen BPS dalam memberikan dukungan terhadap metodologi survei dan penarikan sampel yang lebih baik, dengan pengambilan data pada tingkat rumah tangga, pedagang, penggilingan, horeka dan industri, serta Bulog," tuturnya.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top