Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kudeta di Myanmar I Presiden Biden dan Presiden Joko Widodo Minta Junta Bebaskan Tapol

Negosiator AS Bertemu Ketua Junta

Foto : AFP/MYANMAR MILITARY INFORMATION TEAM

Temui Pemimpin Junta l Mantan diplomat dan juru runding sandera dari AS, Bill Richardson (kiri) saat bertemu dengan pemimpin junta Myanmar, Min Aung Hlaing, di Naypyidaw, Selasa (2/11). Kunjungan Richardson ke Myanmar diduga ada kaitannya dengan upaya pembebasan jurnalis AS bernama Danny Fenster yang ditangkap junta pada Mei lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Seruan dari Glasgow

Sementara itu pada Senin (1/11), Gedung Putih mengatakan bahwa Presiden AS, Joe Biden dan Presiden Indonesia, Joko Widodo, menyerukan agar junta di Myanmar untuk membebaskan tahanan politik. Seruan Biden dan Joko Widodo itu dilontarkan kedua pemimpin negara dalam pertemuan di sela-sela KTT iklim COP26 di Glasgow.

"Mereka menyatakan keprihatinan tentang kudeta di Myanmar dan setuju agar militer Myanmar harus menghentikan tindak kekerasan, membebaskan semua tahanan politik dan memulihkan kembalinya demokrasi dengan segera," ungkap Gedung Putih.

Dalam pernyataan dari Gedung Putih itu juga disebutkan bahwa Presiden Biden telah menyatakan dukungan pada Asean terkait sikap dan upaya blok regional itu terhadap Myanmar untuk meminta pertanggungjawaban militer Myanmar bagi pelaksanaan konsensus lima poin Asean. AFP/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top