Negara Eropa Bagi Wilayah Afrika untuk Minimalkan Konflik
Konferensi Berlin
Pada bulan November 1884, Kanselir Jerman, Otto von Bismarck, mengadakan konferensi di Berlin untuk membahas kolonisasi Afrika. Perwakilan dari 16 pihak menghadiri konferensi tersebut. Mereka adalah Jerman, Austria-Hongaria, Spanyol, Denmark, AS, Prancis, Inggris, Italia, Belanda, Portugal, Russia, Swedia-Norwegia, Kekaisaran Ottoman, dan perwakilan dari Kongo milik Raja Leopold dari Belgia.
Konferensi tersebut menetapkan aturan untuk kolonialisme Eropa dan memutuskan cara terbaik untuk membagi benua tersebut guna menghindari konflik di antara mereka sendiri. Khususnya, konferensi tersebut menetapkan prinsip pendudukan efektif yang menentukan bagaimana kekuatan Eropa dapat memperoleh wilayah baru.
Konferensi tersebut menegaskan bahwa negara-negara dapat memperoleh tanah jika mereka memiliki perjanjian dengan para pemimpin setempat, menancapkan bendera mereka di sana, dan membentuk pemerintahan untuk mengatur wilayah tersebut dengan pasukan polisi untuk menjaga ketertiban.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya