Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menyedihkan! Para Siswi di Afghanistan Menagis, Setelah Taliban Merubah Aturan dengan Memerintahkan Sekolah Bagi Perempuan untuk Tetap Ditutup

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pada Selasa (22/3) malam, juru bicara Kementerian Pendidikan merilis video ucapan selamat kepada semua siswa atas kembalinya mereka ke kelas.

Namun, pada hari Rabu, pemberitahuan Kementerian Pendidikan mengatakan sekolah untuk anak perempuan akan ditutup sampai rencana disusun sesuai dengan hukum Islam dan budaya Afghanistan, yang dilansir dari Bakhtar News, sebuah kantor berita pemerintah.

Suhail Shaheen, seorang anggota senior Taliban yang berbasis di Doha, mengatakan penundaan pembukaan sekolah perempuan karena masalah teknis dan Kementerian Pendidikan sedang mengerjakan seragam standar untuk siswa di seluruh negeri.

"Kami berharap masalah seragam ini bisa diselesaikan dan diselesaikan secepatnya," ujarnya.

Khadijah (16) pergi ke sekolah pada hari Rabu setelah begadang semalaman dalam kegembiraan setelah tujuh bulan di rumah. Tetapi hanya beberapa menit setelah berbaris dengan teman-teman sekelasnya untuk pidato sambutan, asisten manajer sekolah malah mendekati para siswa dengan keadaan menangis, dan menyampaikan kabar bahwa mereka harus pulang.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top