![Memahami Penanganan Obesitas secara Akurat](https://koran-jakarta.com/images/article/phpf29fkj_resized.jpg)
Memahami Penanganan Obesitas secara Akurat
![Memahami Penanganan Obesitas secara Akurat](https://koran-jakarta.com/images/article/phpf29fkj_resized.jpg)
Realitanya pada standar fisik yang sudah ditetapkan itu, banyak benturan yang bertentangan dengan gaya masyarakat pada umumnya. Kecenderungan gaya hidup kita lebih mengikuti alur lingkungan kita berada, seperti kulineran selepas pulang bekerja, ataupun hangout bersama rekan di coffee shop, yang kegiatannya tidak jauh dari kulineran.
Alur gaya bersosialisasi di era baru yang lebih konsumtif ini memang sulit dihindari. "Pada ujungnya akan timbul pertentangan antara makanan dan diri kita, ada rasa bersalah, tidak nyaman ketika tidak menjaga pola konsumsi dengan baik, terlebih sedang melakukan program diet. Konflik akan berlanjut terhadap tubuhnya, kita seperti merasa memiliki tubuh jelek dan lain sebagainya, jauh dari standar kecantikan masyarakat," jelas Tara.
Tara juga menegaskan semakin jauh seseorang pada standar sosial yang ada. Maka konflik, kemarahan kita terhadap diri sendiri akan tinggi. Pada tahap ini tak sedikit dari kita akan menghadirkan realitas versus keinginan, dan alasan diet sebagian besar dipicu lingkungan.
Jika sudah berada ditekanan itu, diet seolah menjadi mimpi ampuh untuk mencapai standar kecantikan yang berlaku, tapi Tara justru melihat diet yang dilakukan tidak tulus, sehingga akan berjalan tidak sesuai aturan.
Komentar
()Muat lainnya