Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Melawan KPK, Melawan Rakyat

Foto : koran jakarta/ones
A   A   A   Pengaturan Font

Oleh Richard Sianturi

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus-menerus digempur dari berbagai sisi. Gempuran bertubi-tubi seperti serangan balik nyata dari mereka yang tidak senang melihat upaya pemberantasan korupsi. Dengan alasan banyak kekeliruan dan penyimpangan internal, segala cara dilakukan untuk menyudutkan KPK.

Ini tidak untuk mengatakan KPK mutlak bersih dan tidak tercela. Perlu diakui ada saja potensi pelanggaran oleh oknum di tubuh KPK. Namun, wacana pembekuan KPK oleh politikus PDIP, Henry Yosodiningrat, susah diterima akal sehat. Apalagi, usulan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, agar Presiden Joko Widodo segera menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk membubarkan KPK. Ini sangat emosional dan memalukan.

Semangat antikorupsi lembaga DPR patut dipertanyakan. Sebab hanya ingin mempersoalkan oknum atau salah prosedur teknis, tetapi KPK ingin dibubarkan. Ibarat ingin membunuh tikus, lumbungnya yang dibakar. Bisa dikatakan, KPK tidak sedang dalam keadaan aman-aman saja.

Sekali lagi, menyatakan KPK itu tidak ada salahnya adalah naif. Banyak memang perlu disadari dan dibenahi KPK. Tetapi, menyatakan KPK tidak perlu lagi, KPK lebih baik dibekukan atau dibubarkan lebih naif lagi. Korupsi yang dilakukan dengan sadar dan sengaja oleh para pejabat negara sudah merusak dan menghancurkan bangsa ini.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top