Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Meksiko Putuskan Hubungan Diplomatik Setelah Polisi Ekuador Menyerbu Kedutaan Besarnya

Foto : Istimewa

Mantan wakil presiden Ekuador yang mendapat suaka ditangkap di Kedutaan Besar Meksiko, di Quito, setelah penggerebekan yang mengejutkan, Jumat (5/4) malam.

A   A   A   Pengaturan Font

Pada hari Sabtu, Glas diangkut dengan kendaraan lapis baja dari kantor jaksa agung ke bandara, di mana ia menaiki pesawat untuk penerbangan ke kota pelabuhan Guayaquil, 265 mil (425 kilometer) selatan Quito. Orang-orang yang berkumpul di luar kantor kejaksaan meneriakkan "strength" ketika konvoi kendaraan polisi dan militer bergerak.

Badan pemasyarakatan Ekuador mengatakan Glas akan tetap ditahan di fasilitas dengan keamanan maksimum di Guayaquil.

Pihak berwenang sedang menyelidiki Glas atas dugaan penyimpangan selama upaya rekonstruksi setelah gempa bumi dahsyat pada tahun 2016 yang menewaskan ratusan orang. Dia dihukum atas tuduhan suap dan korupsi dalam kasus lain.

Kantor Presiden Ekuador, Daniel Noboa, membela penggerebekan tersebut dalam sebuah pernyataan, dengan mengatakan "Ekuador adalah negara berdaulat" yang tidak akan "membiarkan penjahat mana pun tetap bebas." López Obrador membalas dengan menyebut penahanan Glas sebagai "tindakan otoriter" dan "pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional dan kedaulatan Meksiko."

Menteri Hubungan Luar Negeri Meksiko, Alicia Bárcena, mengunggah di X bahwa sejumlah diplomat menderita luka-luka selama penggerebekna tersebut, dan menambahkan bahwa hal tersebut melanggar Konvensi Wina tentang Hubungan Diplomatik.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top