Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Rabu, 04 Des 2024, 03:05 WIB

Manfaatkan Platform untuk Membantu Kerja-kerja Pemda

Pemberian makanan tambahan kepada masyarakat memanfaatkan teknologi platform marketplace.

Foto: ANTARA/HO-Mbiz

TANGERANG – Keberadaan marketplace dapat dimanfaatkan terkait program pemberian makanan tambahan (PMT) kepada masyarakat. “Kami senang platform marketplace dapat dimanfaatkan untuk mendukung program PMT,” tutur pendiri salah satu marketplace, Ryn Mulyanto Riyadi Hermawan, di Tangerang, Selasa (3/12).

Menurutnya, ini sudah diterapkan di Kota Depok. Dia berharap praktik baik di Depok dalam menjalankan program PMT dengan memanfaatkan teknologi platform marketplace dapat direplikasi kabupaten/kota lain.

CEO Mbizmarket ini menambahkan, pelaksanaan program PMT di Depok dengan teknologi berbasis daring memastikan UMKM atau penyedia telah diverifikasi. Platform memiliki peran dan tanggung jawab dalam pengadaan dan distribusi makanan. “Platform juga memantau sampai kepada penerima manfaat,” jelas Ryn.

Menurutnya, teknologi platfrom Mbizmarket berbasis daring hadir untuk mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi Dinas Kesehatan di berbagai kota dan kabupaten. Mengacu Peraturan Menteri Keuangan Nomor 58/PMK.03/2022 atau PMK 58, Mbizmarket sebagai wajib pungut (Wapu) bertugas membantu memungut dan menyetor pajak penyedia.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kota Depok menyalurkan makanan tambahan (PMT) berbahan pangan lokal untuk 2.197 anak dan 279 ibu hamil. Depok telah memanfaatkan teknologi informasi melalui pemesanan secara online atau dalam jaringan (daring).

Dinkes Depok

Dinkes Kota Depok bekerja sama dengan Mbizmarket platform daring mitra Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah (LKPP). Dia memungkinkan pengadaan dan distribusi makanan tambahan berlangsung efisien.

“Pemesanan melalui platform marketplace mendorong proses distribusi makanan tambahan menjadi lebih cepat, tepat, dan efisien,” tambah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, dr Mary Liziawati.

Menurut Mary, program PMT lokal dengan memanfaatkan teknologi secara daring menjadi salah satu inovasi pemerintah Kota Depok dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Pemanfaatan marketplace diharapkan dapat menjangkau kelompok sasaran secara lebih luas. Selain itu, juga menjadi salah satu langkah strategis mengatasi masalah gizi Kota Depok.

“Penggunaan platform online dalam pengadaan PMT lokal mendorong pengadaan barang dan jasa lebih akuntabel. Ini bisa melibatkan UMKM serta memudahkan Puskesmas dan penyedia dalam bertransaksi,” jelas Mary.

Difabel

Sedangkan perusahaan ritel PT Midi Utama Indonesia memastikan 290 pekerja penyandang disabilitas tetap mendapatkan ruang untuk pengembangan karir. “Perusahaan fokus pada potensi dan kompetensi karyawannya yang dapat berkontribusi positif untuk perusahaan,” kata Human Capital General Manager perusahaan tersebut, Christiana Windarsih.

Menurutnya, perusahaan telah mempekerjakan 290 penyandang disabilitas atau alfability dari tahun 2019 hingga 2024. Ini melebihi satu persen menurut peraturan pemerintah. Perlu diketahui Undang-Undang No 18 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas mengharuskan perusahaan memenuhi kuota satu persen pekerja disabilitas dari seluruh pekerjanya.

Mereka difabel dalam kategori disabilitas ganda, tunadaksa, tunagrahita, tunanetra, tunarungu, dan tunawicara. Mereka tersebar di 11 cabang dan kantor pusat,” jelas Christian. wid/Ant/G-1

Redaktur: Aloysius Widiyatmaka

Penulis: Aloysius Widiyatmaka

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.