![Malta, Kepulauan Strategis yang Jadi Rebutan Banyak Bangsa](https://koran-jakarta.com/images/article/malta-kepulauan-strategis-yang-jadi-rebutan-banyak-bangsa-230913220534.jpg)
Malta, Kepulauan Strategis yang Jadi Rebutan Banyak Bangsa
![Malta, Kepulauan Strategis yang Jadi Rebutan Banyak Bangsa](https://koran-jakarta.com/images/article/malta-kepulauan-strategis-yang-jadi-rebutan-banyak-bangsa-230913220534.jpg)
Malta pun pernah jatuh ke tangan bangsa Arab. Kekhalifahan Arab memegang kekuasaan di Malta dari akhir abad kesembilan hingga akhir abad ke-11. Bangsa Arab merebut kendali dari kekaisaran Bizantium atau Kekaisaran Roma Timur.
Kedatangan orang-orang Arab meninggalkan jejak yang tidak terhapuskan di pulau-pulau tersebut, membawa perubahan pada masakan, musik, dan arsitektur. Mereka memperkenalkan kapas dan buah jeruk sebagai tanaman, serta membawa teknik irigasi yang masih digunakan sampai sekarang.
Namun mungkin pengaruh yang paling bertahan lama adalah pada bahasa. Bahasa Malta saat ini merupakan turunan langsung dari bahasa Siculo-Arab yang digunakan di seluruh Sisilia yang dikuasai Muslim pada saat itu, dan bahasa ini tetap menjadi satu-satunya bahasa Semit yang ditulis dalam alfabet Latin, meskipun sekarang dibumbui dengan kata-kata pinjaman dari bahasa Italia, Inggris dan di tempat lain. hay/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya