
Makin Mengerikan! NATO Mulai Unjuk Kekuatan Militer Berbahaya Dekat Rusia, Siap Serang dengan Nuklir?
Foto: IstimewaAliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) mengadakan latihan militer besar-besaran di dekat wilayah perbatasan Rusia, Estonia mulai Senin (16/5) hingga 3 Juni mendatang.
Agenda militer tersebut diberi nama Hedgehog 2022, salah satu latihan militer terbesar dalam sejarah negara Baltik itu. Latihan itu akan melibatkan 15.000 tentara dari 14 negara, termasuk anggota blok militer serta mitra NATO.
Militer dari Finlandia, Swedia, Georgia, dan Ukraina segera ambil bagian dalam latihan itu, keterangan radio publik Finlandia Yle. Latihan itu akan mengumpulkan semua cabang angkatan bersenjata. Seluruhnya akan latihan udara, laut, dan darat, juga pelatihan perang dunia maya.
Keterangan pernyataan NATO, latihan itu juga akan menjadikan partisipasi kapal pendarat kelas Tawon Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) 'Kearsarge.'
Dari blok militer dan wakil komandan Angkatan Pertahanan Estonia, Mayor Jenderal Veiko-Vello Palm, juga membantah bahwa manuver di dekat perbatasan Rusia ada hubungannya dengan operasi militer Moskow yang terus berlanjut di Ukraina.
Latihan yang dimulai sehari setelah Finlandia dan Swedia secara resmi mendeklarasikan niat mereka untuk bergabung dengan NATO, dan dijadwalkan jauh sebelum perang di Ukraina meletus, keterangan sumber dari Barat.
Meski, penguatan militer di Estonia hanyalah salah satu komponen dari kegiatan militer skala besar NATO di dekat perbatasan Rusia. Lithuania, yang merupakan negara Baltik lainnya, juga akan menjadi tuan rumah latihan 'Serigala Besi', dengan mencakup 3.000 tentara NATO dan 1.000 peralatan militer, termasuk tank Leopard 2 Jerman.
Menurut pernyataan NATO, terdapat dua latihan terbesar yang akan mereka laksanakan, 'Defender Europe' dan 'Swift Response', juga berlangsung di Polandia dan delapan negara lainnya, yang melibatkan 18.000 tentara dari 20 negara.
Kemudian, Juni mendatang, negara-negara Baltik dan Polandia juga akan menjadi tuan rumah "latihan pertahanan rudal dan udara terintegrasi terbesar di Eropa", yang akan melibatkan 23 negara.
"Latihan seperti ini menunjukkan bahwa NATO berdiri kuat dan siap untuk melindungi negara kita dan bertahan dari ancaman apa pun," ujar juru bicara NATO Oana Lungescu.
"Latihan tersebut membantu menghilangkan ruang untuk salah perhitungan atau kesalahpahaman tentang tekad kita untuk melindungi dan mempertahankan setiap inci wilayah sekutu," lanjutnya.
Pasukan Respon NATO saat ini berpartisipasi dalam latihan 'Wettener Heide' di Jerman dengan jumlah tentara 7.500 orang. Latihan angkatan laut 'Neptune series' yang menampilkan kelompok serang kapal induk USS 'Harry S. Truman', yang segera ditempatkan di bawah komando NATO, diagendakan berlangsung di Laut Mediterania.
Selanjutnya, menurut NATO, hal ini akan jadi yang kedua kalinya sejak kesimpulan Perang Dingin bahwa kelompok kapal induk AS dibawa ke bawah arahan blok militer.
Berita Trending
- 1 Cegah Tawuran dan Perang Sarung, Satpol PP Surabaya Gencarkan Patroli di Bulan Ramadan
- 2 AWS Dorong Inovasi Melalui Pendidikan Berbasis STEAM
- 3 Penemuan Fosil Purba di Tiongkok Mengubah Sejarah Evolusi Burung
- 4 Persija Jakarta Kini Fokus Laga Lawan PSM Makassar
- 5 Harimau Memangsa Hewan Ternak Warga Mukomuko Bengkulu
Berita Terkini
-
Jennifer Lopez dan Ben Affleck Resmi Bercerai
-
Deretan Musisi Nasional Meriahkan Festival Musik di De Tjolomadu
-
Baim dan Sandhy Sondoro Tampil Bersama di "BaimSandhy Live Showcase"
-
7 WNI Ditahan Malaysia, Diduga Bobol Anjungan Minyak Terengganu
-
Jerman dan Jepang Ambil Peran Kunci dalam Transisi Energi Indonesia