Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ma Kyal Sin "Malaikat" Pejuang Demokrasi Myanmar

Foto : ISTIMEWA

MA KYAL SIN BERSAMA PENGUNJUK RASA I Gadis Myanmar berusia 19 tahun, Ma Kyal Sin, ramai diperbincangkan di media sosial setelah tewas tertembak tepat di kepalanya saat demontrasi di Mandalay, Myanmar, Rabu (3/3). Militer Myanmar menembak pengunjuk rasa dan menewaskan sekitar 38 orang demonstran. Kyal Sin, yang juga dikenal dengan nama Deng Jia Xi dan Angel, itu dijuluki “Malaikat” pemulih demokrasi di negaranya. Dia rela mengorbankan keselamatannya sendiri demi mengakhiri pemerintahan diktator militer di negaranya.

A   A   A   Pengaturan Font

Sebelum berangkat ke aksi protes, dia mencantumkan golongan darah, nomor teleponnya di halaman Facebook-nya, dan mengatakan organnya siap untuk disumbangkan jika terjadi sesuatu padanya.

"Jika perlu, Anda dapat menghubungi saya dengan bebas di nomor telepon ini kapan saja," tulisnya.

"Saya bisa menyumbangkan (organ saya) jika saya meninggal. Jika seseorang membutuhkan bantuan segera, saya dapat menyumbang, bahkan jika itu menyebabkan kematian saya," ujarnya.

Menurut PBB, Kyal Sin adalah salah satu dari setidaknya 38 orang yang tewas pada Rabu, hari paling mematikan dalam bentrok pemrotes dengan aparat di Myanmar sejak kudeta.

Rekaman yang diunggah di media sosial menunjukkan saat-saat terakhir Kyal Sin selama demonstrasi, yang berubah menjadi kekerasan. Orang-orang merangkak di sepanjang jalan dan berlari mencari perlindungan di tengah suara tembakan dan semburan gas air mata.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top