KPU DKI Pastikan Proses Pemungutan Suara Pilkada Berjalan Baik tanpa Kendala
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari.
Foto: antara fotoJAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memastikan proses pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024 berlangsung baik tanpa kendala berarti termasuk di Tempat Pemungutan Suara (TPS) bagi pemilih difabeldi Jakarta Pusat.
“Secara keseluruhan berjalan baik baik pemungutan suara di DKI Jakarta. Tidak ada kendala berarti dalam pemungutan suara,” kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari di Jakarta, Rabu (27/11).
Dia bersama Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya sempat mengunjungi TPS 06 dan 07 Kelurahan Pegangsaan, Jakarta Pusat yang merupakan lokasi terbanyak untuk jumlah pemilih disabilitas di Jakarta Pusat. Di TPS 06 SDN Pegangsaan 01 Pagi terdapat lima pemilih, sementara di TPS 07 terdapat sembilan pemilih.
- Baca Juga: Perjanjian Fasos Fasum Harus Transparan
- Baca Juga: Langka, Kandidat Copot Sendiri APK-nya
Dikatakan Astri, para pemilih di sana, termasuk dari kelompok disabilitas terlayani dengan baik. “Ada di TPS 6 Kelurahan Pengangsaan, di sana ada pemilih yang tunanetra yang didampingi dengan anaknya yang menandatangani form pendamping,” kata dia.
KPU DKI mencatat jumlah pemilih disabilitas se-Jakarta pada Pilkada 2024 sebanyak 57.881 orang, dengan jumlah pemilih terbanyak berada di Jakarta Timur yakni sebanyak 17.502 orang.
Astri selain mendatangi TPS di Jakarta Pusat, juga mengunjungi TPS lokasi khusus yakni di Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Salemba dan Rumah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Pusat. Di Lapas Salemba, terdapat tiga TPS dengan total pemilih yang terdaftar sebanyak 1.325 orang, sementara di Rutan Negara Kelas I terdapat empat TPS, dengan total 2.212 pemilih terdaftar.
“Pantauan dan penerimaan laporan-laporan yang masuk jam 13.00 ditutup sebentar, kemudian akan dilanjutkan kembali penghitungan suara prediksi akan selesai sekitar pukul 17.00,” ujar Astri.
Selain pemantauan langsung, KPU DKI Jakarta juga membuka pusat kendali atau komando (command center) sebagai pusat kendali informasi pilkada, guna memantau pemungutan dan penghitungan suara di 14.835 TPS se DKI Jakarta.
Pusat kendali ini juga untuk memonitor pergerakan data hasil penghitungan suara yang diunggah ke aplikasi Sirekap (sistem informasi rekapitulasi hasil perhitungan suara).
KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.
Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.
Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.
Berita Trending
- 1 Tiongkok Temukan Padi Abadi, Tanam Sekali Panen 8 Kali
- 2 BKD Banten Periksa Pejabat Kesbangpol Buntut Spanduk Kontroversial
- 3 Perlu Ditiru Pejabat Lain, Menteri Agama Nasaruddin Umar Laporkan Penerimaan Gratifikasi ke KPK
- 4 Digitalisasi Bisa Perkuat Daya Saing Koperasi
- 5 BMKG: 10 daerah di Sumsel dilanda hujan ekstrem pada hari pencoblosan