Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Selasa, 26 Nov 2024, 03:15 WIB

Langka, Kandidat Copot Sendiri APK-nya

Calon Bupati Bekasi Dani Ramdan melakukan inisiatif untuk mencopot alat peraga kampanye miliknya di ruas jalan wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (24/11).

Foto: ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

BEKASI – Biasanya kandidat dalam pilkada tidak acuh akan alat peraga kampanye (APK) yang telah dipasang, meskipun ada keharusan melepas saat memasuki masa tenang. Namun, ini ada kejadian langka di mana Kandidat Bupati Bekasi, Dani Ramdan, melakukan inisiatif untuk mencopot sendiri APK miliknya. Ini untuk menghormati tahapan masa tenang pemilihan Pilkada Serentak 2024.

Calon Bupati Bekasi nomor urut 1 ini terlihat melepas APK beragam jenis mulai spanduk, baliho hingga banner di sejumlah ruas jalan Cikarang dibantu tim relawannya. “Sesuai anjuran KPU, saya dan tim membersihkan APK agar lingkungan kembali bersih,” jelas Dani, Minggu.

Menurutnya, penertiban APK untuk menghadirkan lagi tata kotayang bersih serta asri. Dia minta segenap tim pendukungnya untuk menurunkan APK di daerah masing-masing. Mantan birokrat ini juga minta relawan untuk merapikan kembali APK yang sudah tercopot agar dapat dimanfaatkan masyarakat yang membutuhkan.

“Masyarakat yang membutuhkan bambu dan bekas baliho dipersilakan mengambil. Berikan saja, jangan sampai menjadi sampah,” tuturnya kata.

Sementara itu, Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, memimpin apel siaga masa tenang. Apel juga untuk kesiapan pemungutan dan penghitungan suara pilkada. Apel dilaksanakan di Stadion Mini Cikarang Utara.

Dedy dalam kesempatan itu menekankan kepada seluruh peserta apel untuk memantau dan antisipasi kerawanan pelaksanaan pilkada serentak.

Dia menyatakan saat tenang, bawaslu perlu kerja keras menjaga kondusivitas untuk menjaga rasa keadilan saat pesta demokrasi ­berlangsung.

Lebih jauh, Dedy menekankan netralitas aparatur negara dan lembaga penyelenggara pilkada. ASN, TNI/Polri harus menjaga netralitas penuh.

Mereka harus memberikan pelayanan tanpa keberpihakan dan memastikan seluruh proses terlaksana adil. Ant/G-1

Redaktur: Aloysius Widiyatmaka

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.