
Korsel Bersedia Terima Tawanan Perang Korut
Tawanan perang Korut yang berhasil ditangkap militer Ukraina beberapa waktu lalu. Pada Rabu (19/2) Korsel menyatakan mereka bersedia menerima tawanan perang Korut jika mereka mengajukan permohonan untuk membelot ke Korsel.
Foto: AFP/Telegram/V_Zelenskiy_officialSEOUL - Pemerintah Korea Selatan (Korsel) menyatakan bahwa Seoul akan memberikan perlindungan dan dukungan yang diperlukan sesuai dengan prinsip dasar dan peraturan terkait, dimana para tawanan perang Korea Utara (Korut) yang ditangkap oleh militer Ukraina akan diterima sepenuhnya, jika mereka mengajukan permohonan untuk membelot ke Korsel.
Seorang pejabat senior Kementerian Luar Negeri Korsel pada Rabu (19/2) menyampaikan bahwa tentara Korut secara konstitusional adalah warga negara Korsel. Ia menambahkan bahwa, menghormati kebebasan individu dalam repatriasi tawanan perang tidak hanya sejalan dengan hukum dan praktik internasional, namun juga bahwa mereka tidak boleh dikembalikan ke tempat dimana mereka berisiko untuk mengalami penganiayaan yang bertentangan dengan keinginan mereka.
Selanjutnya pejabat itu menyatakan bahwa sikap pemerintah Seoul tersebut telah disampaikan kepada pihak Ukraina, dan akan terus melakukan konsultasi yang diperlukan.
Sebelumnya dalam sebuah sesi wawancara dengan surat kabar Chosun Ilbo di Korsel yang dirilis pada Rabu, seorang tentara Korut dengan marga Ri menyampaikan niatnya untuk mengajukan permohonan pembelotan ke Korsel. Ia memperkenalkan dirinya sebagai seorang tentara yang bekerja untuk Biro Umum Pengintaian Korea.
Ditambahkan, bahwa ia awalnya yakin tengah bertempur melawan tentara Korsel, karena pejabat dari Kementerian Keamanan Korut menyampaikan informasi palsu dengan mengatakan bahwa semua pilot drone adalah tentara Korsel. SB/KBS/I-1
Berita Trending
- 1 Cegah Tawuran dan Perang Sarung, Satpol PP Surabaya Gencarkan Patroli di Bulan Ramadan
- 2 Gawat, Kredit Macet Pinjol Kian Mengkhawatirkan, Jumlahnya Sangat Fantastis
- 3 AWS Dorong Inovasi Melalui Pendidikan Berbasis STEAM
- 4 Gagal Eksplorasi, Kampus Urung Kelola Tambang
- 5 KLH dan Norwegia Bahas Perluasan Kerja Sama Bidang Lingkungan
Berita Terkini
-
Inilah Daftar Lengkap 16 Tim Babak Gugur Liga Champions
-
#IndonesiaGelap, Alarm bagi Publik Agar Tak Terlena Narasi Penguasa
-
Jembrana Bukan di Bali tapi di Bengkulu
-
Bangun Sinergi Pendidikan Global: Kerja Sama Pemerintah dan Queen Mary University Makin Dekat
-
Wasit Munuera Montero Dibebaskan dari Tuduhan Konflik Kepentingan