KKP: Ekspor Ikan dari Ambon Kini Bisa Langsung ke Jepang
Kegiatan ekspor komoditas perikanan secara langsung dari Ambon, Indonesia, ke Jepang.
Foto: ANTARA/HO-KKPJakarta - Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), Rina, menyatakan ekspor produk komoditas perikanan dari Ambon, Maluku, ke Jepang dapat dilakukan secara langsung dan tak perlu lagi via Jakarta.
"Kita patut berbangga, kini ekspor dari Ambon tidak perlu lagi ke Jakarta, jadi bisa lebih cepat," kata Rina dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (7/1/2021).
Menurut dia, dengan melakukan ekspor perikanan langsung dari Ambon ke Jepang bisa memangkas waktu hingga 50 persen.
Hal tersebut, lanjutnya, karena dari yang semula membutuhkan waktu 24 - 26 jam melalui rute Ambon-Jakarta-Narita (Jepang) menjadi 13 jam dengan rute Ambon - Manado - Narita.
Tak hanya dari segi waktu, ekspor langsung ini juga memangkas biaya pengiriman. Jika semula biaya kirim rata-rata Rp42.000/kg menjadi Rp24.000/kg. Rina mengungkapkan, ekspor komoditas perikanan dilakukan dengan menggunakan pesawat kargo yang rata-rata mengangkut muatan 12 ton/ penerbangan.
"Tentu ekspor ini bisa menurunkan beban operasional selain memangkas waktu," ujar Rina.
Ke depan, Rina memastikan jajarannya akan terus membuka kemungkinan ekspor langsung dari daerah lain ke negara tujuan.
Terlebih cara ini, masih menurut dia, bisa memudahkan para pelaku usaha sekaligus meringankan beban operasional.
"Dengan begitu, harapan kita ekonomi di daerah bisa tumbuh melalui ekspor yang terus bergeliat," tutur Kepala BKIPM.
Sementara itu, Kepala Balai KIPM Ambon, Ashari Syarif mengungkapkan, ekspor langsung Ambon-Narita tak lepas dari bincang-bincang rencana kegiatan ekspor yang diawali ngopi bareng di kafe dengan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku, Kepala Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Provinsi Maluku, Staf Khusus Gubernur dan Perwakilan Garuda.
Dari obrolan santai tersebut dihasilkan kesepakatan dan komitmen yang ditindaklanjuti dengan rapat koordinasi antar instansi terkait pada 05 Januari 2021 di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku.
"Jadi dari obrolan santai, akhirnya terjalin kesepakatan. Rute ekspor akan dilakukan melalui Bandara Pattimura Ambon menuju Narita Jepang via Bandara Sam Ratulangi," urai Ashari Syarif. Ant/E-10
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Ini Gagasan dari 4 Paslon Pilkada Jabar untuk Memperkuat Toleransi Beragama
- 2 Pasangan Andika-Hendi Tak Gelar Kampanye Akbar Jelang Pemungutan Suara Pilgub Jateng
- 3 Cawagub DKI Rano Karno Usul Ada Ekosistem Pengolahan Sampah di Perumahan
- 4 Pusat perbelanjaan konveksi terbesar di Situbondo ludes terbakar
- 5 Ini Cuplikan Tema Debat Ketiga Pilkada DKI