Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Khofifah Apresiasi Capaian Peningkatan Kemandirian Pangan

Foto : antara
A   A   A   Pengaturan Font

Khofifah memaparkan terdapat dua komoditas unggulan perikanan tangkap di Jatim, yakni tongkol dengan hasil produksi mencapai 65.532,3 ton dan lemuru dengan hasil produksi 79.952,3 ton.

Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, mengapresiasi capaian peningkatan kemandirian pangan, setelah produksi perikanan tangkap asal provinsi setempat dinyatakan tertinggi se-Indonesia.

"Total produksi perikanan tangkap di Jatim tahun 2023 mencapai 590.685,8 ton, tertinggi secara nasional melebihi wilayah-wilayah di Indonesia timur seperti Maluku yang tercatat 587.988 ton dan Sulawesi Tengah 568.393,4 ton," katanya, mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), melalui keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Kamis (4/1).

Khofifah memaparkan terdapat dua komoditas unggulan perikanan tangkap di Jatim, yakni tongkol dengan hasil produksi mencapai 65.532,3 ton dan lemuru dengan hasil produksi 79.952,3 ton.

Selain itu terdapat tiga jenis komoditas unggulan perikanan budidaya di Jatim. Masing-masing adalah rumput laut dengan capaian produksi sebesar 733.368,1 ton, bandeng 162.788,1 ton dan lele 157.770,7 ton.

"Produksi perikanan tangkap dan budidaya ini tidak hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan di dalam provinsi saja, melainkan juga berhasil menembus pasar luar negeri," ujar Khofifah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : andes
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top