Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ketika Jepang "Berguru" kepada Tiongkok di Masa Lalu

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Dua dari biksu terpelajar yang paling terkenal adalah Kukai (774-835 M) dan Saicho (767-822 M), yang masing-masing mendirikan sekte Shingon dan Tendai. Biksu penting lainnya adalah Ennin (793-864 M) yang mempelajari Buddhisme esoteris di Tiongkok selama sembilan tahun dan membawa kembali ke Jepang ide-ide baru, teks asli, mandala, dan benda-benda ritual.

Misi Diplomatik

Pangeran Shotoku yang memerintah sebagai wali atas nama Permaisuri Suiko dari 594 M hingga kematiannya pada 622 M. Ia disebut seorang promotor besar hubungan dengan Tiongkok dan merupakan pendukung yang gigih dari segala hal tentang Tiongkok mulai dari sumpit hingga agama Buddha.

Tujuh Belas Pasal Konstitusinya yang terkenal pada 604 M sangat dipengaruhi oleh ide-ide Tao, Konfusianisme, dan Buddha. Shotoku juga mengirim kedutaan resmi ke pengadilan Sui di Tiongkok dari 607 M, kemudian sepanjang abad ke-7 M.

LamanWorld Historymencatat, ada 19 misi yang disponsori negara yang dikirim ke Tiongkok antara 607 M dan 839 M. Misi dipimpin oleh seorang pejabat tinggi pengadilan yang didampingi oleh anggota dewan, sarjana, biarawan, seniman, dokter, musisi, peramal, juru tulis, dan juru bahasa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top