Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kenaikan Kelahiran di Tiongkok Belum Bisa Atasi Krisis Pertumbuhan Penduduk

Foto : istimewa

Aktris Ma Qian dan suaminya Wang Muyun, seorang manajer investasi yang sedang menantikan kelahiran anak pertama mereka.

A   A   A   Pengaturan Font

Namun menyusutnya populasi Tiongkok dapat mengurangi 1,4 persen pertumbuhan produk domestik bruto setiap tahunnya setelah tahun 2035, ketika menurunnya tingkat kesuburan mulai berdampak pada populasi usia kerja, dan urbanisasi pun berkurang.

Para peneliti mengatakan, otomatisasi dan kecerdasan buatan dapat membantu meningkatkan produktivitas dan mengatasi masalah ini, namun belum ada bukti mengenai hal ini.

Menurut Mu, ada tiga masalah yang melatarbelakangi penurunan populasi di Tiongkok.nAda tekanan dan biaya yang sangat besar dan terus meningkat untuk menjadi kompetitif, baik sebagai individu maupun sebagai orang tua.

"Ada juga perspektif yang lebih individualistis mengenai pencapaian dan pilihan hidup, di mana tanggung jawab terhadap anak-anak mungkin dianggap membebani dan bertentangan dengan tujuan individu lainnya," katanya.

Yang terakhir, norma-norma gender yang tetap ada dalam perkawinan, meskipun profil sosio-ekonomi perempuan semakin maju."Terutama menimbulkan keengganan untuk menikah dan mempunyai anak di kalangan perempuan yang berpendidikan tinggi".
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top