Kemendag Bidik Pasar Fesyen dan Kerajinan Tangan di AS
Ilustrasi. Model memperagakan busana rancangan lima desainer Perkumpulan Pengusaha Busana (Persana) Jawa Timur di Grand City Mall, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (1/2). Peragaan busana yang mengusung tema "Kamini Santika Baksya" tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi dan mendukung perkembangan industri fesyen di Indonesia.
Pantai Barat AS merupakan wilayah kerja ITPC LA yang mencakup wilayah kerja dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Los Angeles, KJRI San Francisco, dan KJRI Houston yang terdiri atas 21 negara bagian.
Pada 2019, Indonesia menempati peringkat ke-7 negara pengekspor kerajinan tangan terbesar ke AS dengan total ekspor mencapai 482 juta dollar AS.
Nilai ini meningkat sebesar 41,49 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 340 juta dollar AS. Adapun produk kerajinan tangan tersebut yaitu produk berbahan kulit, tas, dan barang kebutuhan perjalanan (travel goods).
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya