Kemdikbud Segera Bangun 200 Sekolah Darurat di Sulteng
Sekretaris Jenderal Kemendikbud, Didik Suhardi.
Kemdikbud menganggarkan dana sebesar 10 miliar rupiah untuk membangun sekolah darurat di Sulawesi Tengah.
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membangun 200 sekolah darurat bagi siswa yang terkena dampak gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, pada Jumat (28/9).
Sekretaris Jenderal Kemendikbud, Didik Suhardi, di Jakarta, Senin (15/10), mengatakan sekolah darurat tersebut terdiri dari tujuh kelas dan merupakan bangunan semi permanen. Satu kelas dapat menampung sekitar 33 siswa.
Kemdikbud, kata Didik, menganggarkan dana sebesar 10 miliar rupiah untuk membangun sekolah darurat tersebut. "Kami juga akan memberikan bantuan berupa peralatan dan baju sekolah yang diperuntukkan bagi siswa," tambahnya.
Kemendikbud menyebutkan akibat gempa dan tsunami di Sulteng tersebut sebanyak 422 sekolah rusak. Pihaknya terus melakukan pendataan karena masih ada beberapa daerah yang sulit diakses.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya