Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kegigihan Wirausahawan "Escargot" Jepang Berhasil Capai Hal yang Mustahil

Foto : AFP/Philip FONG 

Budidaya Bekicot | Wirausahawan Toshihide Takase berdiri di laboratorium pembudidayaan bekicot di Kota Matsusaka, Prefektur Mie, Jepang, pada pertengahan Mei lalu. Takase membudidayakan bekicot setelah mengetahui bahwa upaya untuk mengembangbiakkan hewan moluska berlendir ini amat mustahil dilakukan di Prancis, negara utama yang mengkonsumsi escargot. 

A   A   A   Pengaturan Font

Tularkan Pengetahuan

Takase lalu membudidayakan bekicot ini di sebuah fasilitas dalam ruangan di Matsusaka, sebuah kota antara Osaka dan Nagoya, yang disebut Laboratorium Pengembangan Escargots Mie. Peti berisi bekicot Burgundy hidup ditumpuk dalam tiga tumpuk di rak logam yang dibuat khusus, dengan kelembapan dan suhu yang dikontrol dengan cermat.

Takase mengatakan peternakannya tersebut dapat menghasilkan hingga 600.000 bekicot per tahun, dengan waktu pertumbuhan dikurangi menjadi hanya sekitar empat bulan. Untuk mencapai hal ini, Takase menambahkan bubuk kaya kalsium yang terbuat dari cangkang tiram ke tanah lembab, yang membantu gastropoda tumbuh besar dan kuat dengan cepat.

"Mereka menyukainya," kata Takase, yang menghabiskan 20 tahun mengembangkan makanan bekicot bergizi dari kedelai dan jagung. "Wadah pakan mereka dicuci dengan tangan setiap tiga hari sekali, karena ternyata bekicot-bekicot ini suka akan kebersihan," tutur dia.

Saat ini, bisnis Takase masih berskala kecil dan bersifat domestik, namun ia ingin menularkan pengetahuannya kepada para peternak bekicot Prancis dan telah melakukan pembicaraan dengan pihak kedutaan besar di Jepang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top